6 Tips Merawat Kesehatan Gigi Dan Mulut Pada Anak-Anak Yang Mudah Dilakukan

Melakukan perawatan gigi menjadi hal yang perlu diajarkan oleh orang tua kepada anak sejak masih dini. Mengajarkan anak untuk menyikat gigi menjadi salah satu cara yang wajib dilakukan untuk membantu merawat kesehatan gigi mereka. Tentunya, anak yang memiliki gigi yang sehat dan terhindar dari gigis dapat membuat orang tua menjadi lebih tenang. Selain bermanfaat untuk menjada kesehatan gigi, menyikat gigi juga berguna untuk menjaga mulut agar tetap dalam kondisi yang sehat.

Biasanya, pada tahap awal mulai belajar menyikat gigi, anak-anak akan malas dan melupakannya jika tidak selalu diingatkan. Kondisi ini memang wajar terjadi, untuk membiasakan anak agar mau menyikat gigi tanpa diperintah juga memerlukan waktu yang tidak sebentar. Sebagai orang tua, kita hanya bisa memberitahu tentang manfaat menyikat gigi dan masalah yang akan timbul jika tidak rajin menggosok gigi. Dengan mengetahui tentang manfaat dan efek buruk jika tidak rajin menggosok gigi, anak-anak diharapkan bisa lebih rajin menggosok gigi tanpa perlu diingatkan oleh para orang tua.

Masalah kesehatan pada mulut dan gigi pada anak biasanya terjadi karena kurangnya perhatian terhadap kebersihan pada area mulut. Dengan rutin menggosok gigi minimal selama 2 menit dan sebanyak 2 kali sehari dapat membantu mencegah datangnya masalah kesehatan pada gigi dan mulut. Meskipun gigi pada anak-anak merupakan gigi susu yang akan tergantikan dengan gigi dewasa, mengajarkan kebiasaan menjaga kesehatan gigi dan mulut dapat bermanfaat untuk melatih kedisiplinan dalam merawat kesehatan mulut ketika dewasa.

Efek negatif tidak menggosok gigi

Gigi berlubang, penyakit gusi dan kehilangan gigi merupakan beberapa masalah jika tidak menggosok gigi dengan teratur. Kurangnya kesadaran orang tua akan kebersihan dan kesehatan mulut serta gigi anak menjadi faktor terjadinya hal ini.

Rajin menggosok gigi juga mampu membantu menghilangkan bakteri yang berkembang biak pada mulut. Bakteri ini nantinya akan mengubah sisa-sisa makanan yang ada pada mulut menjadi asam yang dapat merukak email gigi serta dapat memicu terjadinya gigi berlubang. Selain itu, dengan rajin menggosok gigi juga dapat membantu mencegah timbulnya bau mulut karena plak dan karang gigi.

Tips perawatan kesehatan gigi pada anak-anak

Sebelum memulai mengedukasi anak untuk melakukan perawatan mulut dan gigi, para orang tua seharusnya lihat beberapa tips perawatan kesehatan gigi dan mulut pada anak-anak dibawah ini.

1. Pemilihan sikat gigi yang tepat

Memilik sikat gigi yang tepat menjadi hal dasar yang perlu diperhatikan sebelum mengajarkan menyikat gigi anak. Sebaiknya pilihkan sikat gigi dengan bulu yang halus dan lembut agar tidak melukai gusi mereka. Selain itu, ajaklah anak untuk memilih sendiri sikat gigi mana yang dia inginkan. Dengan begitu, dia akan lebih senang saat menyikat gigi. Untuk membersihkan gigi anak yang berusia dibawah 2 tahun bisa menggunakan kain kasa atau dengan sikat jari kemudian bersihkan secara perlahan hingga bersih. Jangan sampai ada kotoran atau makanan yang tertingga digigi.

2. Cara menyikat yang benar

Selanjutnya, mengajarkan cara menyikat gigi yang benar pada anak juga penting dilakukan agar tidak melukai gigi anak-anak yang masih lemah. Menyikat gigi dengan gerakan memutar pada seluruh bagian gigi dan secara perlahan menjadi cara menyikat yang benar serta hindari menggosok gigi terlalu kuat.

3. Penggunaan pasta gigi anak

Pasta gigi yang digunakan oleh orang dewasa dan anak-anak memiliki beberapa kandungan yang berbeda. Sebaiknya hindari penggunaan pasta gigi yang mengandung fluoride pada anak, karena ditakutkan tertelan dan menimbulkan masalah kesehatan yang lainnya bagi sang anak. Gunakan pasta gigi khusus anak yang memiliki rasa seperti coklat, es krim, strawberry, dan buah lainnya yang mereka sukai. Dengan menggunakan pasta gigi yang mereka sukai dapat membuat mereka lebih bersemangat untuk menyikat gigi dengan teratur.

4. Hindari penumpukan gula

Gula yang menempel pada gigi dapat menimbulkan masalah kesehatan pada gigi atau karies yang dapat merusak enamel pada gigi. Sebaiknya hindari mengkonsumsi segala jenis makanan yang mengandung gula sebelum tidur.

5. Makan teratur

Dengan memberikan jadwal makan yang teratur diharapkan anak tidak mengkonsumsi makanan lagi setelah sikat gigi malam dan tidur dalam keadaan gigi yang bersih.

6. Melakukan pemeriksaan rutin ke Dokter gigi

Untuk merawat kesehatan mulut dan gigi tidak hanya dilakukan dengan beberapa cara diatas. Melakukan pemeriksaan rutin ke dokter juga perlu dilakukan. Masalah seperti penumpukan plak atau karang gigi dapat diatasi dengan dilakukan pembersihan pada setiap gigi. Mengunjungi dokter minimal 6 bulan sekali untuk memastikan gigi anak tetap terawat, sehat dan juga kuat. Ini sangat penting dilakukan untuk memastikan kesehatan mulut dan gigi pada anak.

Gigi susu yang tidak dirawat dengan benar kemungkinan dapat mempengaruhi atau menimbulkan kelainan pada komposisi gigi tetapnya. Meskipun gigi susu akan tangga ketika anak mulai remaja, sangat penting untuk menjaganya. Merawat dan membersihkan gigi pada anak dapat menghindarkan anak dari gigi yang kuning juga. Tips merawat kesehatan gigi dan mulut harus diajarkan pada anak sedini mungkin, jangan menunggu gigi anak sudah rusak baru melakukan perawatan.

https://id.theasianparent.com/merawat-gigi-anak
https://www.klikdokter.com/info-sehat/read/3580728/alasan-mengapa-anak-harus-menggosok-gigi-di-malam-hari

Berbagi :