Apa itu Kesehatan Mental Dan Konsep Menjaga Kesehatan Mental

     Kesehatan mental dapat diartikan sebagai keadaan atau sebuah kondisi dimana seseorang merasakan kesejahteraan dan kenyamanan. Hal ini memberi orang tersebut kemampuan untuk menjalani hidup serta memenuhi keinginan yang hendak ia capai sesuai dengan kemampuan yang ada. Kondisi ini juga dapat memberikan seseorang kemampuan untuk tangguh terhadap tekanan yang ditemuinya serta dapat merespons tantangan-tantangan yang dihadapi tanpa mengorbankan kesejahteraannya. Hal ini juga dapat meningkatkan produktifitas serta akan bermanfaat bagi dirinya dan kelompok.

     Kesehatan mental juga dapat diartikan sedikitnya masalah mental atau gangguan. Orang-orang yang tidak menunjukkan perilaku yang dapat didiagnosis yang dapat dianggap sebagai gangguan mental dianggap sehat secara mental. Contohnya, seseorang yang memiliki obsesi pada hal-hal yang belum tentu memiliki gangguan mental seperti obsesi. Dengan demikian ia dikatakan memiliki kesehatan mental. Tetapi ketika obsesi ini dikombinasikan dengan paksaan yang tak henti-hentinya untuk melakukan objek obsesi, orang tersebut mungkin sudah didiagnosis dengan kelainan mental yang disebut Obsessive-compulsive Disorder atau OCD. Baca juga : Cara Membimbing Anak Yang Baik

     Hal tersebut juga dapat dilihat sebagai elemen positif dalam kepribadian seseorang yang memungkinkan untuk meningkatkan kesehatan mental, terlepas dari gangguan mental yang dapat didiagnosis. Definisi ini mencakup kapasitas seseorang untuk "menjalani kehidupan sepenuhnya", untuk merespons dengan baik terhadap lingkungannya melalui penggunaan mekanisme koping yang disadari atau tidak dan untuk dapat menyeimbangkan emosi serta kesejahteraan psikologis dalam kaitannya dengan aliran konstan pengalaman.

Kesehatan Mental Lintas Budaya

     Organisasi Kesehatan Dunia percaya bahwa tidak ada definisi tunggal untuk kesehatan mental karena perbedaan budaya. Apa pun yang sehat secara mental (atau perilaku yang dapat diterima) dalam satu budaya dapat menghadirkan sesuatu yang terlalu eksentrik di budaya lain. Misalnya, perilaku kanibalistik di beberapa suku yang tinggal di daerah terpencil dianggap sebagai praktik keagamaan namun, di sebagian besar dunia hal ini dapat dilihat sebagai biadab atau gila.

Gangguan pada Kesehatan Mental

     Kelainan kesehatan mental dapat menyebabkan sejumlah masalah dengan berbagai representasi. Beberapa orang dengan penyakit mental memiliki perilaku agresif, sementara yang lain tidak memiliki minat sosial. Setiap jenis kelainan memiliki tanda dan gejala yang berbeda-beda oleh karena itu, diagnosis dan perawatannya juga bervariasi tergantung pada masalah kesehatan mental yang dialami si penderita. Baca Juga : Gaming Disorder : Gangguan Mental Karena Game

     Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi kesehatan mental seseorang, antara lain :  lingkungan, pengasuhan, biologis dan gen, gangguan medis, pengalaman traumatis seperti kehilangan dan penyalahgunaan zat atau obat obatan terlarang. Dalam beberapa kasus, satu faktor mungkin cukup untuk memicu gangguan, tetapi sebagian besar lainnya memerlukan pemicu yang tidak hanya satu faktor saja.

Bagaimana menjaga kesehatan mental?

     Menjaga kesehatan mental dapat dilakukakan dengan berbagai cara, dan hal yang sangat berpengaruh adalah kapasitas seseorang untuk melakukan hal dibawah ini : 
a) menyatu dalam lingkungannya dan menangani tekanannya, 
b) mendapatkan keseimbangan internal yang baik dalam kepribadiannya yang cukup untuk memberikan karakter yang stabil dan 
c) menciptakan perspektif yang baik akan membatasi kerusakan pengalaman negatif. Bagi sebagian orang, sistem pendukung yang baik seperti keluarga simpatik atau kelompok sosial yang kuat dapat bekerja dengan baik untuk menjaga kesehatan mental.

Berbagi :