Tips Menjalankan Diet Selama Berpuasa Dibulan Ramadhan Dengan Sehat Dan Aman

     Ketika anda sudah mempunyai rencana untuk menurunkan berat badan tapi rencana tersebut tidak kunjung terlaksana, maka disaat bulan ramadhan ini bisa menjadi waktu yang tepat untuk melaksaanakan program diet tersebut. Tetapi kita juga harus memperhatikan cara dan pola makan ketika berpuasa agar saat selesainya menjalankan puasa di bulan ramadhan berat badan kita tidak malah bertambah. Ketika kita menjalani bulan ramadhan dengan pola hidup dan gaya hidup yang salah bisa bisa tubuh kita malah akan menumpuk banyak lemak yang mengakibatkan naiknya berat badan, sehingga justru program diet yang kita jalankan menjadi percuma dan sia sia saja. Hal ini sering terjadi karena mereka beranggapan bahwa jumlah kalori yang dihasilkan pada saat menjalankan puasa tidak sebanding dengan jumlah kalori yang digunakan.



     Pada dasarnya bulan ramadhan merupakan bulan untuk beribadah bagi kaum muslim, tapi tidak jarang juga orang yang memanfaatkan bulan ini untuk menjalankan program dietnya. Selain lebih mudah mengontrol pola makan, melakukan diet dibulan ramadhan juga dirasa lebih ringan dibanding dengan hari hari biasa karena akan lebih mudah membatasi makan dan juga minum. Tapi perlu kita ingat, tujuan utama kita berpuasa adalah untuk menjalankan perintah agama. Dan ketika kita memperoleh penurunan berat badan dan manfaat kesehatann lainnya, hal tersebut dapat kita anggap bonus. Proses penurunan berat badan semakin cepat jika kita mengkonsumsi air putih hangat ketika sahur. Selain membantu menurunkan berat badan, meminum air putih hangat juga memiliki manfaat lain yang bisa kalian baca di Manfaat Meminum Air Putih Hangat Dipagi Hari

     Dengan melakukan puasa, sebenarnya kita sudah melakukan lima puluh persen dari program penurunan berat badan kita dan yang lima puluh persen lainnya merupakan bagaimana cara kita menjalani puasa yang sehat dan memilih makanan yang baik sehingga hasil akhir yang akan kita peroleh adalah turunnya berat badan ketika selesai bulan ramadhan. Perlu kita perhatikan, sering kali ketika berbuka puasa justru menjadi ajang untuk balas dendam karena seharian tidak makan dan minum sehingga asupan makanan yang masuk menjadi tidak terkontrol. Akan tetapi hal itu dapat kita minimalisir jika kita tidak melewatkan sahur, orang yang sahur biasanya akan cenderung dapat menjaga asupan makanan yang masuk karena energi yang mereka gunakan selama berpuasa tiga belas sampai dengan lima belas jam dapat tercukupi sehingga ketika berbuka kita tidak makan terlalu banyak.

     Saat berbuka puasa usahakan untuk mengkonsumsi makanan atau minuman yang manis, sebab ketika melakukan puasa tubuh kita akan mengalami kekurangan kalori. Makanan atau minuman manis yang kita konsumsi akan pada awal berbuka akan menggantikan energi yang cukup untuk metabolisme dasar. Setelah itu akan lebih baik untuk mengkonsumsi air putih dan makanan yang mengandung karbohidrat simpel seperti buah, jus dan kurma. Dengan begitu volume lambung akan terisi, akan tetapi jangan langsung mengkonsumsi makanan berat. Biarkan pencernaan kita menyesuaikan karena selama lebih dari sepuluh jam tidak terisi makanan, barulah setelah sholat boleh kita konsumsi makanan utama.

     Diet yang dilakukan dibulan puasa  bukan berarti hanya makan sedikit atau sama sekali tidak makan. Kita harus mengetahui jumlah kalori yang dibutuhkan oleh tubuh untuk berakitifitas sepanjang berpuasa. Selain itu kita juga harus memperhatikan komposisi makanan dan jenis makanan yang kita konsumsi. Sebagai contoh ketika kita ingin menurunkan berat badan yang berlebih, maka kita harus mengurangi jenis makanan yang berpotensi menaikkan berat badan kita yaitu makanan yang mengandung tinggi karbohidrat dan lemak. Hindari mengkonsumsi gorengan atau langsung makan berat ketika berbuka puasa. Sebaiknya kita konsumsi makanan yang ringan terlebih dahulu dan juga air agar lambungnya terisi barulah setelah beberapa saat kita boleh makan. Ketika mulai mengkonsumsi makanan berat sebaiknya dengan perlahan sehingga lambung yang tadinya kosong dapat terisi dengan perlahan serta dengan makan dengan perlahan dapat juga menurunkan nafsu makan yang tadinya meluap luap.

     Ketika berpuasa kita juga harus mencukupi tidur kita. Pada siang hari lakukanlah tidur antara tiga puluh sampai empat puluh menit. Sebuah studi menyatakan "Ketika seseorang berpuasa dan kekurangan tidur dapat meningkatkan hormon ghrelin  yang merupakan hormon appetite atau hormon lapar". Ketika orang yang berpuasa kekurangan tidur maka hormon ghrelin tersebut akan naik dan pada saat berbuka puasa akan makan lebih banyak. Akan tetapi tidak boleh juga terlalu banyak tidur, sebab ketika kurang beraktifitas energi akan menumpuk dan menjadi lemak. Proses diet akan lebih optimal jika kita barengi dengan olahraga pula. Lakukan olahraga dengan intensitas yang ringan dan tidak menguras banyak tenaga. Olahraga dapat kita mulai antara satu jam sebelum berbuka puasa atau dua jam setelah berbuka puasa. Tips lain agar tetap fit dan sehat selama berpuasa dibulan ramadhan bisa dibuka Tips Menjaga Tubuh Tetap Fit Dan Sehat Selama Bulan Ramadhan

     Proses diet yang kita lakukan bisa lebih optimal lagi ketika konsumsi air putih tercukupi sehingga tubuh terhidrasi dengan baik, hal tersebut dapat membuat metabolisme tubuh menjadi lebih optimal. Minum air putih kurang lebih dua gelas ketika awal berbuka puasa sehigga lambung kita sudah terisi oleh air dan merasa kenyang duluan yang mengakibatkan tidak langsung makan makanan berat. Ketika berpuasa akan berbahaya jika tubuh tidak terhidrasi dengan baik, selengkapnya bisa buka Bahaya Kurang Mengkomsumsi Air Putih Saat Berpuasa. Ketika awal berbuka puasa jangan langsung mengkonsumsi makanan berat jika lambung belum terisi.

Posting Komentar untuk "Tips Menjalankan Diet Selama Berpuasa Dibulan Ramadhan Dengan Sehat Dan Aman"